Ketua Umum PP GEMPA-SU angkat suara tentang adanya Perusahaan Nakal di Labuhanbatu Utara



Ket foto: Aki Sastra Siregar selaku Ketua Umum PP GEMPA-SU

Sumatera Utara (PKR) - Menjaga lingkungan hidup adalah tanggung jawab kita bersama sebagai umat manusia, alam adalah  tempat kita berpijak dan tempat hidup Flora dan Fauna. memperhatikan lingkungan adalah suatu bentuk kepedulian kita yang akan kita wariskan kepada generasi yang akan datang. 

Aki Sastra Siregar selaku Ketua Umum PP GEMPA-SU (Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Peduli Aset Sumatera Utara) mengatakan Ada apa dengan Labuhanbatu Utara? Kok ada pemberian upeti. 

Kami menduga banyaknya Perusahan-perusahaan nakal yang  bergerak dibidang Pabrik Kelapa Sawit membuang limbah sembarang serta tidak adanya izin Amdal, UPL/UKL yang berdampak pada kerusakan lingkungan dan kesehatan masyarakat terkhusus bagi anak-anak yang kita takutkan berdampak penyakit stunting akibat kegiatan pabrik tersebut. 

Kami meminta kepada Bapak Bupati Labuhanbatu Utara agar mencabut izin perusahaan-perusahaan nakal di bidang pabrik kelapa sawit yang dimana telah mencemari lingkungan, serta kami meminta Bapak Bupati Labuhanbatu Utara mengevaluasi tugas dan kinerja Kepala Dinas Lingkungan Hidup Labuhanbatu Utara diduga bermain mata dengan perusahaan-perusahaan Pabrik yang sering melakukan kerusakan lingkungan yang ada di labuhanbatu Utara 

Dan juga kami meminta Bapak Kapolda Sumatera Utara agar menindak perusahaan nakal kebal hukum yang telah mencemari lingkungan, yang dimana dugaan kami adanya pemberian bingkisan kepada legislatif dan eksekutif di Labuhanbatu Utara. 

Selanjutnya kami dari PP GEMPA-SU (Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Peduli Aset Sumatera Utara) akan menggelar aksi unjukrasa di depan kantor Mapolda Sumut menuntut agar segera menangkap aktor intelektual dalam kerusakan lingkungan di Labuhanbatu Utara(red)

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh Petrovich9. Diberdayakan oleh Blogger.